RENDAHNYA KESADARAN TKBM TERHADAP KESELAMATAN KERJA PADA KEGIATAN BONGKAR MUAT DI PELABUHAN TELUK BAYUR

Dalam mengakomodasi kepentingan transportasi laut, pelabuhan memiliki beberapa peranan yang sangat penting. Oleh sebab itu, sangat dibutuhkan penanganan yang profesional untuk mengelola sebuah pelabuhan. Kegiatan Operasional pelabuhan salah satunya adalah kegiatan bongkar muat barang dalam kegiatan ini peran yang sangat penting dalam kegiatan ini adalah TKBM. Namun pada saat peneliti melakukan praktek saat prada, peneliti mengamati banyaknya Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang lalai atau tidak menerapkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dalam kegiatan bongkar muat. Masih terlihat para pekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) pada kegiatan bongkar muat. Pada saat itu juga kepala pekerja TKBM tersebut langsung menegur pekerjanya, namun peringatan yang diberikan tidak dihiraukan, pekerja tetap tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) pada kegiatan sehari harinya.

Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif bertujuan memahami fenomena yang terjadi di lapangan seperti perilaku, persepsi, motivasi, dan lan-lain baik secara holistik maupun dengan memanfaatkan berbagai metode secara ilmiah.

Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah penerapan keselamatan kerja pada saat kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Teluk Bayur belum berjalan dengan baik, hal ini disebabkan pekerja kurang memahami pentingnya penggunaan APD dan kurangnya kesadaran pekerja akan pentingnya penggunaan APD dari beberapa permasalahan perlu adanya upaya yang dilakukan oleh pihak KSOP Teluk Bayur antar lain yaitu, melakukan safety patrol setiap hari serta melakukan sweeping satu bulan sekali.

Kata Kunci : TKBM, Alat Pelindung Diri (APD) dan Bongkar Muat